Saturday, June 4, 2016

Lebah

Lebah merupakan sekelompok besar serangga yang dikenal karena hidupnya berkelompok meskipun sebenarnya tidak semua lebah bersifat demikian. Semua lebah masuk dalam suku atau familia Apidae (ordo Hymenoptera: serangga bersayap selaput). Di dunia terdapat kira-kira 20.000 spesies lebah dan dapat ditemukan di setiap benua, kecuali Antartika.
Sebagai serangga, ia mempunyai tiga pasang kaki dan dua pasang sayap. Lebah membuat sarangnya di atas bukit, di pohon kayu dan pada atap rumah. Sarangnya dibangun dari propolis (perekat dari getah pohon) dan malam yang diproduksi oleh kelenjar-kelelenjar lebah betina yang masih muda terdapat dalam badannya. Lebah memakan nektar bunga dan serbuk sari.


Cara Hidup
Serangga betina memiliki peran penting dalam kelompok serangga ini. Perilaku dari lebah sangat ditentukan oleh perilaku dari lebah betina. Beberapa lebah betina dari spesies tertentu hidup sendiri (soliter) dan sebagian lainnya dikenal memiliki perilaku sosial. Lebah soliter membangun sendiri sarangnya dan mencari makan untuk keturunnya tanpa bantuan lebah lain dan biasanya mati atau meninggalkan sarang pada saat keturunnya belum menjadi lebah dewasa. Kadang kala beberapa spesies lebah soliter memberi makan dan merawat anaknya tanpa memberikan cadangan makanan bagi anaknya, bentuk hubungan seperti ini dikenal dengan istilah subsosial. Sementara pada tahap lebih tinggi, lebah hidup berkelompok dan saling berbagi tugas sesuai dengan bentuk fisik masing-masing.

Koloni
Dalam suatu kelompok (disebut "koloni") terdapat tiga "kasta", yaitu:
1.   lebah ratu, berjenis kelamin betina merupakan induk semua lebah dalam satu koloni dalam satu koloni hanya satu ekor lebah ratu.
2.   lebah betina, dikenal sebagai lebah pekerja jumlah lebah pekerja bisa mencapai puluhan ribu, 30.000 ekor lebah dan yang bibit unggul bisa mencapai sampai 60.000 ekor lebah.
3.   lebah jantan, jumlahnya hanya ratusan ekor lebah.




Setiap kasta lebah mempunyai tugas masing-masing. Lebah ratu hanya satu ekor dalam setiap koloni dan mengawal semua kegiatan lebah betina dan lebah jantan. Komposisi kromosomnya diploid sehingga dapat menghasilkan keturunan. Badannya lebih besar karena sejak masih dalam bentuk larva ia diberi makan royal jelly yang kaya akan vitamin dan gizi.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Lebah

Felis

Felis adalah genus kucing dalam famili Felidae,termasuk kucing domestik dan kucing liar. Spesies liar tersebar secara luas di seluruh Eropa, Asia Selatan dan Tengah, juga Afrika; kucing domestik telah diperkenalkan di seluruh dunia.
Anggota genus Felis semuanya kucing kecil, dengan kemiripan yang banyak atau kurang dengan kucing domestik. Spesies terkecil adalah kucing pasir, yang panjangnya mungkin kurang dari 40 cm, sedangkan yang terbesar adalah kucing hutan, yang dapat mencapai 94 cm. Mereka mendiami berbagai habitat yang berbeda, dari rawa sampai gurun, dan umumnya memakan tikus kecil, mereka juga memakan burung dan dan hewan kecil lainnya, tergantung pada lingkungan lokal mereka.
Penelitian genetik menunjukkan bahwa genus Felis pertama kali berevolusi sekitar delapan sampai sepuluh juta tahun lalu, mungkin di wilayah Mediterania

Spesies
Genus Felis saat ini dianggap terdiri dari enam spesies hidup, meskipun kucing domestik dan kucing gunung Cina kadang-kadang dianggap subspesies F. silvestris.
      Felis chaus (Schreber, 1777) – Kucing Hutan

    
         Felis margarita (Loche, 1858) – Kucing Pasir


         Felis nigripes (Burchell, 1824) – Kucing Berkaki Hitam


         Felis silvestris (Schreber, 1775) – Kucing Liar


         Felis catus (Linnaeus, 1758) – Kucing Domestic


         Felis bieti (Milne-Edwards, 1892) – Kucing Gunung Cina


         Felis attica (Wagner, 1857) – (punah)


         Felis lunensis (Martelli, 1906) – Kucing Martelli (punah)



Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Felis